Perubahan iklim kini bukan lagi menjadi isu lingkungan
semata, tetapi juga menjadi persoalan yang harus diatasi oleh industri.
Beberapa pemangku kepentingan perusahaan di berbagai dunia
pun menyarankan pelaku industri untuk tidak hanya berfokus pada output produk masing-masing.
Terlebih, pendekatan tradisional yang saat ini masih masif
digunakan oleh pelaku industri tidak dirancang untuk menghadapi tantangan yang
ditimbulkan oleh perubahan iklim.
Baca juga: Fungsi Edge Computing untuk Maksimalkan Potensi Teknologi AI
Belum lagi ditambah dengan isu krisis energi, volatilitas
pasar dan rantai suplai, serta ketegangan sosial-ekonomi yang semakin intens.
Pelaku industri harus mulai mengambil keputusan tepat.
Untuk membantu pelaku industri mengatasi isu-isu tersebut, Schneider Electric sebagai pemimpin transformasi digital dalam pengelolaan energi dan automasi
turut memberikan beberapa solusi dan pendekatan.
Chairman and CEO Schneider Electric Jean-Pascal Tricoire
mengatakan bahwa dalam masa krisis global, pelaku industri harus memiliki
visibilitas penuh tentang perjalanan dan tujuan bisnis.
Baca juga: 7.102 Pelajar dan Guru SMK Ikut Kompetisi dari Schneider Electric
“Krisis energi saat ini hanyalah puncak gunung es,” kata Tricoire
dalam pembukaan Innovation Summit World Tour 2022 yang diadakan secara virtual,
Rabu (12/10/2022).
Dengan permintaan energi global yang diperkirakan akan
tumbuh tiga kali lipat dalam 30 tahun ke depan, lanjutnya, sangat penting bagi pelaku
industri untuk menerapkan semua teknologi yang sudah tersedia sekarang guna
mempercepat elektrifikasi, digitalisasi, dan keberlanjutan.
Menurut data studi kuantitatif yang dilakukan oleh Schneider Electric Research Institute (2022), potensi teknologi jika digabungkan dan
digunakan dalam skala besar bisa menurunkan emisi karbon hingga dua per tiga
pada 2030.
Baca juga: EcoStruxure IT untuk Pengelolaan Infrastruktur IT Hybrid
“Selain itu, industri bisa sekaligus meningkatkan efisiensi
dalam skala besar atas konsumsi energi pada bangunan (hingga 70 persen),”
imbuhnya.
Sebagai informasi, Schneider Electric telah lama
mengadvokasi perlunya aksi mendesak dan terpadu untuk mengurangi pemborosan
energi, berinvestasi dalam energi terbarukan, mengelektrifikasi, dan mendigitalisasi
ekosistem energi.
Berkat upaya yang dilakukan tersebut, Schneider Electric pun
dikenal luas sebagai pemimpin dalam masalah lingkungan, sosial, dan tata kelola
(ESG), di mana produk dan layanan telah membantu pelanggan, pemasok, mitra
bisnis, dan masyarakat membuat kemajuan perusahaan di bidangnya.
Dampak yang lebih besar
Executive Vice President, Industrial Automation at Schneider Electric Barbara Frei mengatakan, langkah-langkah mengatasi isu perubahan iklim
dan energi bisa dilakukan dengan mengintegrasikan keberlanjutan, sirkularitas,
ketahanan, dan kualitas hidup ke dalam setiap langkah pengambilan keputusan
industri.
Hal tersebut dilakuan juga untuk mencapai tujuan dalam
perjalanan menuju net-zero.
Baca juga: Penghargaan Schneider Electric Sustainability Impact Awards
“Digitalisasi, industrial
internet of things (IIoT) dan automasi tak hanya mendorong pertumbuhan,
tetapi juga berdampak terhadap ekonomi masyarakat, dekarbonisasi, dan
melindungi sumber daya bumi yang terbatas,” kata Barbara pada acara yang sama.
Barbara juga menekankan bahwa industri perlu merangkul
teknologi generasi berikutnya atau the next generation technology.
“Setiap inovasi harus dapat memberdayakan tenaga kerja,
memajukan masyarakat, meningkatkan kesejahteraan, dan memberikan pertumbuhan
ekonomi secara berkelanjutan,” ujar Barbara.
Inovasi dan apresiasi
Pada gelaran Innovation Summit World Tour 2022, Schneider Electric Indonesia memiliki kesempatan menyelenggarakan konferensi tersendiri
yang akan diadakan pada Rabu (2/11/2022) hingga Kamis (3/11/2022).
Schneider Electric juga akan mengumumkan serangkaian inovasi
terbaru pada semua rangkaian kegiatan Innovation Summit World Tour pada tahun
ini.
“Dengan sustainability
sebagai tujuan utama dan untuk merayakan serta memperjuangkan inisiatif di
seluruh dunia, kami juga mengumumkan Schneider Electric Sustainability Impact
Awards,” kata Tricoire.
Baca juga: Schneider Electric Dapat Dua Penghargaan
Ajang penghargaan tersebut dirancang untuk memberikan apresiasi
atas peran penting pelanggan dan pemasok produk perusahaan dalam menghadirkan
dunia yang lebih tangguh dan sustainable.
“Memahami bahwa mitra dan pemasok kami yang sukses akan
menjadi contoh bagi orang lain untuk mengikuti jejak mereka, program tersebut
diharapkan dapat memberikan dampak yang signifikan melalui praktik yang
berkelanjutan dan efisien,” kata Tricoire.
Komentar
Posting Komentar